Bobong- Istanafm.com: Maluku Utara kembali berduka atas peristiwa nahas yang menimpa Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos dan rombongan, saat melakukan kampanye ke Kabupaten Kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu.
Kronologis meninggalnya Calon Gubernur Maluku Utara bersama beberapa orang lainnya, termasuk Ketua DPW PPP, Provinsi Maluku Utara Mubin A. Wahid, beserta satu anggota DPRD Provinsi Maluku Utara dari Partai Demokrat, beserta korban lainnya yang merupakan tim sukses Benny-Sarbin Sehe.
Informasi yang diterima Istana FM sabtu 12/10/2024 bahwa “Dalam insiden tersebut juga merengut nyawa Benny Laos selaku Calon Gubernur Provinsi Maluku Utara.”
Sampai berita ini dipublikasikan, Istana FM masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak berwenang terkait rencana evakuasi para Jenazah ke Ternate.
Indormasi terkini yang diterima Istana FM melalui pesan whatsapp terkait data resmi meninggalnya Calon Gubernur Maluku Utara yang diusung oleh Partai Nasdem dan beberapa Partai Koalisi lainnya, bahwa Benny Laos yang lahir pada tanggal 08 Agustus 1972, beragama Kristen, Pekerjaan Wiraswasta. Dinyatakan meninggal dunia pada sabtu 12/10/2024 di UPTD RSUD Bobong Kabupaten Pulau Taliabu, atas insiden kecekaan speed boad Bela 72 yang mengalami kebakaran di Pelabuhan Regional Bobong saat pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin.
Informasi kematian Benny Laos yang diterima Istana FM berdasarkan Surat Resmi dari UPTD RSUD Kabupaten Pulau Taliabu di Bobong dengan Nomor: 380.5/1484/UPTD/BDG/X/2024. Insiden ledakan speed boat Bela 72 yang disertai kebakaran, masih dalam proses penyelidikan Aparat Kepolisian. (Jaja On).
