Next Post

Debu Vulkanik Mengancam Warga

2a7c20bf-b35e-4743-820e-c1d232901b8e

Tobelo Halut- Istanafm.com. Sejak meletusnya Gunung Api Dukono di Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, sejak awal Juni hingga 28 Juni 2025, belum juga redah. Bahkan Debu Vulkanik mengancam warga disekitar Gunung Api Dukono.

Informasi yang dihimpun Istanafm.com, pada Sabtu 28/06/2025, dari Pos Pemantau Gunung Dukono di Desa Mamuya, melalui pesan WhatsApp menjelaskan bahwa, “aktifitas Gunung Dukono masih terus menyemburkan Debu Vulkanik. Sehingga dihimbau agar Warga yang beraktifitas diluar rumah, agar selalu menggunakan Masker, untuk menghindari Debu Vulkanik.”

Dengan tinggi kolom abu teramati ± 500 m di atas puncak (± 1.587 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah timur.

Erupsi ini terekam pada seismogram dengan amplitudo maximum 14 mm dan durasi 46.13 detik.

Saat ini Gunung Dukono berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi:

(1). Masyarakat di sekitar Gunung  Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.

(2). Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan. (Jaja On)

ISTANA FM

ISTANA FM

Related posts

Newsletter

Jangan sampai ketinggalan informasi! Masukkan email Anda dan dapatkan update atas setiap berita terbaru di Istana FM!

ban11