Ternate- Istanafm.com. Keberangkatan 450 Anggota Satgas 732 BANAU ke Papua dengan menggunakan Kri Teluk Youtefa 522 dalam rangka Tugas Negara, meninggalkan kesedihan bagi Keluarga yang di tinggalkan bahkan isak tangis tak terbendung mengiringi langkah Anggota Satgas 732 Banau saat menuju tangga KRI Teluk Youtefa 522.
450 Anggota Satgas 732 Banau sebelum menuju Pelabuhan Ahmad Yani terlebih dulu mengikuti prosesi pelepasan di Halaman Kedaton Kesultanan Ternate yang di hadiri oleh Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol. Waris Agono, Danrem 152 Babullah Ternate, Sekertaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Ketua DPRD Provinsi Malut, Sultan Ternate yang di wakili oleh salah satu Jogugu, Walikota Ternate, serta sejumlah Perwira Korem 152 Babullah.
Usai Upacara pelepasan para Anggota Satgas 732 Banau langsung menuju Pelabuhan Ahmad Yani Ternate untuk menuju Papua dengan Kri Teluk Youtefa 522 pada Sabtu 23/03/2025. Dari pemantauan Istanafm.com di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, terlihat dermaga bagian selatan penuh dengan manusia. Selain anggota satgas yang akan berangkat, ratusan Keluarga juga ikut mengantar ke pelabuhan.
Salah satu anggota keluarga Satgas 732 banau yang tidak mau identitasnya di publikasikan kepada Istanafm.com menjelaskan bahwa, “demi tugas negara mereka rela untuk tinggalkan markas, sekalipun Lebaran hanya tinggal menghitung hari.” ujar sumber.
Lanjut sumber Istanafm.com bahwa Anggota Satgas 732 Banau berada di Tanah Papua selama Sembilan Bulan. Sehingga doa restu dari seluruh warga masyatakat Maluku Utara sangat di harapkan, “semoga tugas negara yang mereka embang berjalan dengan aman tanpa ada kendala hingga kembali ke Bumi Banau juga dengan kondisi yang sehat.” ujar sumber. (Jaja On).
