Tobelo Halut- Istanafm.com. Aktifitas Gunung Api Dukono di Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, sejak tanggal 7 Juni hingga Jumat 20/06/2025, terus beraktifitas. Bahkan semburan Debu Vulkanik semakin meluas hingga sebagian wilayah Pulau Halmahera terdampak Debu Vulkanik.
Informasi dari Pos Pemantau Gunung Api Dukono di Desa Mamuya menginformasikan melalui pesan WhatsApp bahwa, “pada pukul 06:41 Wit Gunung Api Dukono terus menyemburkan Debu Vulkanik dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.400 m di atas puncak (± 2.487 m di atas permukaan laut).”
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur. Erupsi ini terekam pada seismogram dengan amplitudo maximum 34 mm dan durasi 63.92 detik. Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat.
Saat ini Gunung Api Dukono berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi:
(1). Masyarakat di sekitar Gunung Api Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.
(2). Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar G. Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
*SUMBER DATA*
KESDM, Badan Geologi, PVMBG
Pos Pengamatan Gunung Spi Dukono
https://magma.esdm.go.id/v1/gunung-Api/informasi-letusan
*Media Sosial PVMBG*
https://linktr.ee/PVMBG. (Jaja On)