Next Post

KAHMI Kawal Pembangunan Wilayah Timur Lewat Pertemuan Regional di Ternate

83f17906-2a3a-4325-b93b-e5f42efd375f

Ternate – istanafm.com. Majelis Nasional (MN) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) hari ini, Sabtu (23/8), memulai pertemuan regional di Bela International Hotel, Ternate, Maluku Utara. Pertemuan yang berlangsung hingga Minggu (24/8) ini dihadiri ratusan kader KAHMI dari enam provinsi di kawasan Indonesia Timur, termasuk Maluku Utara, Maluku, dan Papua.

Dua pejabat kementerian hadir dalam forum ini: Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Ahmad Riza Patria, serta Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Nusron Wahid. Turut hadir Ketua Komisi II DPR RI sekaligus Koordinator MN KAHMI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda dan Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda.

Menurut Sekretaris Jenderal MN KAHMI Syamsul Qomar, pertemuan di Ternate ini melibatkan seluruh Majelis Wilayah KAHMI kawasan Indonesia Timur. Agenda ini, kata dia, merupakan langkah strategis untuk memperkuat konsolidasi organisasi sekaligus merumuskan peran KAHMI dalam pembangunan daerah.

“Tema besar yang kami usung adalah KAHMI untuk Indonesia. Ini menegaskan komitmen kami, baik secara nasional maupun di kawasan timur, untuk mengawal pembangunan dan menjadi mitra strategis pemerintah. Harapannya, pembangunan berbasis potensi sumber daya alam, sosial, dan budaya bisa dipercepat untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ujar Syamsul dalam konferensi pers, Jumat, 22 Agustus 2025.

Ia menekankan, pembangunan di kawasan timur seharusnya tidak hanya berorientasi pada eksploitasi sumber daya alam semata. “Kita ingin pembangunan yang inklusif, mandiri, dan berdaya saing. Semoga KAHMI di wilayah timur bisa berkembang sejajar dengan wilayah lain di Indonesia,” tambahnya.

Sekretaris Panitia Nasional pertemuan, Abrar Amir, menyebutkan bahwa Ternate dipilih sebagai tuan rumah pertama dari lima pertemuan regional yang direncanakan. “Kami memulai dari timur, karena matahari selalu terbit dari timur lebih dahulu. Setelah ini, pertemuan serupa akan digelar di wilayah lain secara bergilir,” katanya.

Sebagai bentuk apresiasi, KAHMI juga akan memberikan penghargaan kepada para gubernur di masing-masing wilayah sebagai mitra strategis dalam pembangunan.

Sementara itu, Ketua Panitia Wilayah Maluku Utara, Maluku, dan Papua, Abd Rahim Odeyani, memastikan kesiapan panitia mencapai 95 persen. “Besok pembukaan akan berlangsung dengan kehadiran sekitar 700 undangan, termasuk gubernur dan kepala daerah dari 10 kabupaten/kota. Pertemuan ini akan melahirkan rekomendasi strategis, terutama terkait tata kelola sumber daya alam dan tata pemerintahan,” ujarnya.

Sebagai penutup agenda, panitia merencanakan kegiatan jalan sehat bersama para menteri dan Koordinator Presidium Nasional KAHMI pada hari terakhir pertemuan. (Rifal)

ISTANA FM

ISTANA FM

Related posts

Newsletter

Jangan sampai ketinggalan informasi! Masukkan email Anda dan dapatkan update atas setiap berita terbaru di Istana FM!

ban11