Next Post

Militer Myanmar Luncurkan Serangan Udara, 50 Orang Tewas

BDB03A3C-9E18-4CF5-9E06-F720964E3C38

Istanafm.com – Militer Myanmar mengaku telah melakukan serangan udara di sebuah balai komunitas di wilayah Sagaing. Akibat serangan tersebut, sebanyak 50 orang tewas.

Serangan ini terjadi pada Selasa pagi (11/4/2023). Ketika itu, junta menggunakan jet tempur untuk menjatuhkan bom di balai komunitas.

“Pasukan keamanan menyerang upacara pembukaan kantor kelompok milisi yang inginmenentang kekuasaan junta di Desa Pa Zi Gyi,” kata juru bicara junta militer Myanmar, Zaw Min Tun, dikutip Al Jazeera, Rabu (12/4/2023).

1. Korban tewas mayoritas pejuang anti-kudeta

Zaw tak menampik mayoritas korban yang tewas adalah para pejuang anti-kudeta. Tapi, kemungkinan ada beberapa korban yang merupakan warga sipil.
“Tapi, korban tewas juga bisa karena ranjau yang ditanam oleh mereka sendiri,” katanya.

Selain itu, dari atas helikopter yang sedang terbang, anggota militer Myanmar langsung menembaki orang-orang.

“Banyak korban yang terdiri dari anak-anak dan perempuan,” ucap seorang saksi mata yang berhasil selamat.

3. Penduduk desa sedang berkumpul untuk

merayakan pembukaan kantor pasukan pertahanan
Sebelum pesawat militer memberondong Desa Pazi Gyi, para penduduk memang sedang berkumpul untuk merayakan pembukaan kantor pasukan pertahanan setempat.

Pemerintah bayangan Myanmar yang dibentuk usai kudeta bernama National Unity Goverment atau NUG mengutuk serangan tersebut sebagai tindakan yang keji.

Junta militer Myanmar sampai saat ini masih menuding pejuang anti-kudeta sebagai teroris.

Selain itu, situasi darurat di Myanmar juga diperpanjang sejak Maret 2023 lalu sebagai dalih untuk menunda pemilu yang dijanjikan. Pemilu sedianya bakal digelar ketika status darurat telah berakhir.

Source: IDN Times
Penulis: Satria Permana

ISTANA FM

ISTANA FM

Related posts

Newsletter

Jangan sampai ketinggalan informasi! Masukkan email Anda dan dapatkan update atas setiap berita terbaru di Istana FM!

ban11