Ternate- Istanafm.com. Mobil Agkutan Umum (Angkot) dibiarkan parkir memanjang di Terminal Bastiong Ternate Selatan, Provinsi Maluku Utara, sejak pagi hingga malam menunggu penumpang secara bergiliran.
Bahkan, satu angkot hanya bisa keluar masuk Terminal minimal dua kali salama sehari, karena minimnya penumpang.
Madi salah satu Sopir Angkot dengan nada sedih kepada Istanafm.com, pada Senin 28/07/2025, menjelaskan bahwa, “kami sopir angkot yang ada di Terminal Bastiong kurang lebih ada 27 orang sopir angkot. Sementara, Ojeg yang ada disekitar area Terminal, sudah tidak tahu berapa jumlahnya,” jelas Madi.
Lanjut Madi, “bahkan penumpang yang menggunakan Jasa Angkot di Terminal Bastiong ini, bisa dihitung dengan jari.
Sehingga, dari jumlah Angkot yang ada di Terminal Bastiong dalam sehari hanya mampu keluar masuk Terminal itu dua kali, kadang juga hanya sekali,” ujar Madi.
“Kondisi ini perlu adanya perhatian serius Pemerintah Daerah Kota Ternate, melalui Dinas Perhubungan agar menertibkan Ojeg yang parkir menunggu Penumpang di Area Terminal,” imbuh Madi.
Madi yang mewakili rekan-rekan sesama Sopir Angkot juga menegaskan bahwa, “kalau kondisi seperti ini akan dibiarkan terus menerus, maka lambat laun Angkutan Kota (Angkot) akan hilang di Kota Ternate, karena nasib kami Sopir Angkot saat ini seperti Telur Diujung Tanduk,” jelas Madi.
Sampai berita ini dipublikasikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate Hi. Mohtar Husen tidak dapat dihubungi Istanafm.com, untuk mengkonfirmmasikan masalah nasib Sopir Angkot di Kota Ternate. (Jaja On)