Istanafm.com Ternate. Penggunaan Obat Vaksin untuk Bayi dan Balita adalah sebuah keharusan bagi setiap Ibu yang telah melahirkan, untuk membawa Bayi dan Balitanya sejak berusia 0 hingga 11 bulan ke Posyandu atau Puskesmas terdekat untuk mendapat Vaksin, guna mencegah sekaligus memberikan perlindungan secara optimal terhadap Polio. Juga anak yang berusia 12 bulan hingga 24 bulan juga diberikan Vaksin jelas Irwan Mustafa. Bahkan Obat Vaksin hasil produksi Indonesia banyak yang dipakai dibeberapa Negera seperti Amerika dan beberapa Negera tetangga lainnya. Hal ini disampaikan oleh Irwan Mustafa Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi pada Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, Rabu 10/07/2024 saat pelaksanaan kegiatan Advokasi dan Sosialisasi Dalam Rangka Mendukung Pelaksanaan Imunisasi IPV-2. Saat ditanyakan kembali terkait kasus kematian Balita di Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat, sebagaimana yang dilansir dari Kompas. Com bahwa kematian Balita di Sukabumi tersebut setelah mendapat suntik sebanyak dua kali usai Imunisasi, bahkan Empat Varian Vaksin sekaligus diberikan. Irwan Mustafa menegaskan bahwa pemberian Vaksin kepada Bayi dan Balita itu aman untuk perkembangan tubuh mereka dan mencegah Bayi dan Balita dari ancaman Polio. Obat Vaksin yang diberikan oleh Petugas Kesehatan baik di Posyandu, Puskesmas maupun Rumah Sakit, adalah Obat Vaksin yang dikenal luas di Negera-Negara Barat hasil produksi Indonesia. Sehingga aman untuk digunakan tampa ada efek samping bagi Bayi dan Balita kata Irwan Mustafa. (Jaja On).
