Ternate – istanafm.fom. Penerapan sistem parkir digital yang diluncurkan pada Senin, 14 April 2025, sebagai bagian dari modernisasi layanan publik di sektor perparkiran, mulai menunjukkan hasil positif.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Ternate dari sektor ini tercatat meningkat sejak sistem digital diberlakukan pada Mei 2025.
“Pada Mei, pendapatan parkir mencapai sekitar Rp103 juta. Sebelumnya, saat masih menggunakan sistem manual, hanya sekitar Rp77 juta. Itu pun saat Ramadan, pada Februari dan Maret,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Ternate, Fachrul Rozy, Kamis, 12 Juni 2025.
Menurut Fachrul, penggunaan alat digital mempermudah pemantauan dan pengumpulan retribusi parkir. “Dengan sistem ini, kami bisa memantau langsung dari kantor melalui sistem monitoring,” ujarnya.
Namun, ia mengakui belum semua titik parkir menggunakan sistem digital berbasis aplikasi Si Batagi Mobile Parking System karena keterbatasan perangkat.
“Seperti di belakang mal, masih menggunakan karcis manual karena alat belum tersedia,” kata Fachrul.
Petugas di area tersebut mulai berjaga dari pukul 14.00 hingga sekitar pukul 22.00 atau 23.00 WIT, tergantung kondisi lapangan. Fachrul menambahkan, jalur di belakang Jatiland Mall kini sudah menjadi satu arah.
“Jika masuk dari arah Masjid Raya Al-Munawwar, pengendara keluar lewat samping Jatiland Mall,” ujarnya. (Rifal Amir)