TERNATE, ISTANA FM – Warga dan pedagang sangat menyayangkan kondisi pekerjaan proyek Pancoran pada lantai dua Pasar Inpres Bastiong Ternate, selain tidak sesuai konstruksi, proyek tanpa papan nama itu terlihat Amburadul.
Wan Ismail salah satu pedagang di Pasar Inpres Bastiong menyesali kondisi bangunan Pancoran yang baru saja dikerjakan oleh Rekanan yang tidak diketahui nama Perusahaan.
“Kami sesali, selain tidak ada papan nama proyek proyek tersebut seharusnya dikerjakan pada Desember 2022 namun hingga pertengahan tahun 2023 barulah Rekanan melanjutkan pekerjaan setelah Diberitakan di Media”
Wan juga mengatakan dilihat dari kondisi bangunan Pancoran itu, ternyata tidak sesuai konstruksi, dan sisa-sisa material bangunan baik balok maupun kerikil dan bekas semen hanya ditinggalkakan pekerja begitu saja tanpa melakukan pembersihan.
Olehnya itu Wanmeminta Inspektorat segera melakukan pemeriksaan terhadap proyek tersebut karena dinilai sangat merugikan pedagang.
Kondisi pancuran seperti itu dikuatirkan jangan sampai musim hujan tiba, sebab pedagang menjadu korban.
Sementara itu, Kepala Insoektorat Kota Ternate belum sempat dimintai keterangan terkait masalah kondisi proyek Pancuran Pasar Inpres Bastiong. (Jaja 0n).-
Editor: Team
Rwporter: Fajarudin Limau
