Next Post

Semangat Perjuangan Aktivis Tak Pernah Padam

3913780c-68a2-4706-9f8a-a2bb9eec8dda

Ternate- Istanafm.com. Penangkapan sejumlah warga Masyarakat Adat Maba Sangadji, yang melakukan aksi protes atas Aktifitas Pertambangan Nikel oleh PT. Position dilahan Adat Masyarakat Maba Sangadji, di Kabupaten Halmahera Timur, berujung pada penangkapan warga dan dipenjarakan.

Bahkan hingga saat ini 11 Warga Masyarakat Adat Maba Sangadji telah ditetapkan sebagai Tersangka oleh Penyidik Polda Maluku Utara. Sementara pihak perusahaan yang merampas lahan warga tidak tersentuh hukum.

Kondisi inilah yang menarik simpati aktifis dari berbagai Elemen Gerakan, kembali turun kejalan pada Senin 16/06/3025, dan melakukan aksi unjuk rasa didepan Kediaman Wakil Gubernur Malut di Jalan A. Yani Ternate.

Puluhan aktivis ini meminta keadilan atas penahanan 11 orang warga Maba Sangadji teriak Samsul Halim salah satu Orator saat berorasi.

Samsul Halim juga menegaskan bahwa, “lemahnya Demokrasi di Indonesia, khususnya di Maluku Utara, serta proses penangkapan yang dilakukan oleh Aparat Kepolisian dari Polres Halmahera Timur adalah bagian dari Kriminalisasi terhadap hak-hak masyarakat Adat Maba Sangadji yang dirampas oleh PT. Position,” teriak Samsul Halim.

“Bahkan, yang lebih janggal lagi proses penangkapan terhadap warga Masyarakat Adat Sangadji yang mempertahankan Tanah Leluluhurnya, tetapi malah menjadi bulan-bulanan oleh Aparat Kepolisian.

Sementara Kasus penjualan Ore Nikel di Halmahera Timur yang merugikan Negara dan Daerah Puluhan Milyard Rupiah, tetapi tidak dilakukan proses Hukum teriak Samsul Halim. Penyidik Polda Maluku Utara dinilai tebang pilih dalam proses penegakan Suoremasi Hukum di Daerah ini,” kesal Samsul Halim.

Aksi yang mendapat pengawalan ketat dari Puluhan Aparat Kepolisian masih terus berlangsung didepan Kediaman Wagub di Jalan A. Yani Ternate. (Jaja On)

ISTANA FM

ISTANA FM

Related posts

Newsletter

Jangan sampai ketinggalan informasi! Masukkan email Anda dan dapatkan update atas setiap berita terbaru di Istana FM!

ban11