Ternate – istanafm.com. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Khairun kembali menggelar prosesi Pengambilan Sumpah Dokter Angkatan X Tahap III Tahun Akademik 2024/2025.
Sebanyak 11 dokter baru resmi mengucapkan sumpah profesi dalam upacara yang berlangsung di Aula Banau, Kampus I Akehuda, Ternate, pada Sabtu, 19 Juli 2025. Dengan ini, total lulusan FKIK sejak 2021 mencapai 89 dokter.
Rektor Unkhair, Dr. M. Ridha Ajam, M.Hum, dalam sambutannya menyebut prosesi sumpah dokter sebagai bentuk pernyataan diri para lulusan Program Studi Pendidikan Dokter yang telah menuntaskan dua fase pendidikan: sarjana kedokteran dan profesi dokter.
“Sumpah ini bukan sekadar formalitas. Ini adalah tonggak awal pengabdian sebagai tenaga kesehatan. Sebuah anugerah yang patut disyukuri,” ujar Ridha.
Ia menegaskan bahwa profesi dokter bukan semata-mata urusan teknis medis, melainkan panggilan moral dan spiritual yang berpihak pada kemanusiaan.
“Dokter dituntut melayani siapa pun, tanpa membedakan latar belakang suku, agama, atau status sosial. Inilah nilai-nilai yang harus dijaga, termasuk di era derasnya arus informasi yang bisa mengikis etika dan dedikasi,” katanya.
Rektor berharap para dokter muda menjadi agen penyembuh dan agen perubahan, sekaligus terus menjunjung nama baik almamater.
“Profesi ini adalah bisikan nurani. Ke depan, saudara tidak hanya dituntut menyembuhkan, tapi juga merasakan dan memahami penderitaan pasien,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Utara, H. Sarbin Sehe, turut menyampaikan apresiasi terhadap Unkhair yang konsisten mencetak tenaga medis berkualitas. Ia menyebut pendidikan kedokteran sebagai pilar strategis pembangunan sistem kesehatan nasional.
“Transformasi pendidikan kedokteran sangat penting dalam menghadapi Revolusi Industri 5.0. Tenaga kesehatan, termasuk dokter, menyumbang hingga 80 persen keberhasilan pembangunan kesehatan,” ujar Sarbin.
Ia berpesan agar para lulusan menjaga integritas, etika, dan sumpah profesi sebagai bagian dari semangat kemanusiaan yang sama di seluruh dunia.
11 Dokter Baru yang Disumpah:
Berdasarkan Keputusan Rektor Unkhair Nomor 1176/UN44/EP.10/2025, berikut daftar lulusan yang diambil sumpahnya:
dr. Berlianada Nurul Qomariah, S.Ked – Maros, Sulawesi Selatan – IPK 3,79 (Sangat Memuaskan)
dr. Christine Brinalia Piuw, S.Ked – Sahu Timur, Halmahera Barat – IPK 3,47 (Memuaskan)
dr. Faridha Warnangan, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,59 (Sangat Memuaskan)
dr. Heny Kurnia Sari, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,74 (Sangat Memuaskan)
dr. Husnul Khatimah Wasaraka, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,52 (Memuaskan)
dr. Iin Mulyani Ismail, S.Ked – Tidore Kepulauan – IPK 3,68 (Sangat Memuaskan)
dr. Marcelina Lia Noveltin, S.Ked – Toraja, Sulawesi Selatan – IPK 3,86 (Sangat Memuaskan)
dr. Muh. Ghalib I. Hadad, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,77 (Sangat Memuaskan)
dr. Prima Fasriantyssa Umar Balulu, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,60 (Memuaskan)
dr. Safitri Araningsih Usman, S.Ked – Kota Ternate – IPK 3,71 (Sangat Memuaskan)
dr. Uways Al Qarni Bayan, S.Ked – Galela, Halmahera Utara – IPK 3,72 (Memuaskan)
Lulusan dengan IPK tertinggi diraih oleh dr. Marcelina Lia Noveltin, asal Toraja, Sulawesi Selatan, dengan IPK 3,86.
Sementara itu, salah satu peserta, dr. Prima Fasriantyssa Umar Balulu, merupakan putri dari akademisi FKIP Unkhair, Dr. Nasrun Balulu, dan staf bagian umum, Dasmawati. (Rifal)