Ternate, IstanaFM – Bertempat di Hotel Jati Kota Ternate, Badan Pengawasan Obat dan Makanan/ BPOM di Sofifi mengadakan Forum Focus Group Discussion (FGD) Jumat, 17 Februari 2023.
Dalam Sambutan dan Membuka acara ini, Tri Wandiro, S.Farm., apt., Kepala Badan POM di Sofifi, menyampaikan ini bukan sekedar acara seremoni belaka, tapi dengan diadakan Fokus Grup Diskusi ini, Badan POM dapat masukan dari Komisi Penyiaran Daerah (KPID) Maluku Utara, bersama lembaga lembaga Penyiaran, baik Radio maupun Televisi di Maluku Utara yang ikut pada FGD, tentang bagaimana bersama sama dapat menangkal berita Hoax terkait Obat dan Makanan.
Ketua KPID Maluku Utara, Drs. Alwi Sagaf Alhadar, dalam pemaparannya menyampaikan bahwa KPID dalam hal ini sudah menjadi tugas pokok KPID terkait menangkal berita maupun informasi yang menyesatkan.
Bahkan menurut Alwi, KPID Maluku Utara telah mengambil tindakan Hukum pada sebuah UMKM yang mengiklankan usahanya bahwa Sambal Roa bisa menyembukan sakit jantung, itu adalah Hoax.
Kepala Badan POM, Tri Wandiro menyampaikan sangat Penting informasi yang diberikan Media terkait iklan maupun Informasi terkait Obat dan Makanan dapat diberikan dengan benar kepada masyarakat. Banyak Iklan di TV Nasional yang mencoba memberikan informasi dengan kata kata yang menyesatkan.
Badan POM membuka diri ketika Pelaku usaha ingin berkonsultasi dulu dengan Badan POM sebelum membuat Iklan Promosi Usahanya terkait Obat dan Makanan.
Badan POM juga tidak bisa melakukan Pengawasan sendiri, sangat diharapan juga peran Masyarakat dalam Pengawasan terkait Obat dan Makanan.
Pada kesempatan ini Badan POM di Sofifi juga melaksanakan penanda tanganan PKS bersama Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Maluku Utara. (Indie)
Editor: Tim Redaksi
Peliput: Indie